BERSAMA SAYA SUTERA KASIH,DALAM RUANGAN DUNIAKU CERITAKU

followers

Sunday 31 July 2011

Ramadhan Datang Lagi


Puasa datang lagi memberikan kita peluang untuk beribadah sebaik-baik  dan sebanyak yang mungkin. Bulan Ramadhan bulan paling mulia untuk kita melakukan amal ibadah.  Bulan untuk kita memohon ampun segala dosa yang lalu. Perbanyakan membaca al-Quran, bersedekah, bersolat dan berzikir memuji kebesaran Allah. Ramadhan menguji sejauh mana kesabaraan kita antara nafsu dan iman yang mana lebih utama dalam hidup kita. Malam lalatulqadar pula malam yang amat mulia dan berharga kepada sesiapa yang dapat menemuinya.

Firman Allah SWT di dalam Al Qur’an tentang puasa Ramadhan tersebut. Dan berikut adalah beberapa ayat di dalam Al Qur’an tentang puasa Ramadhan. “Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa,” (Q.S Al Baqarah, 2:183) “(iaitu) dalam beberapa hari yang tertentu. Maka barang siapa diantara kamu ada yang sakit atau dalam perjalanan (lalu ia berbuka), maka (wajiblah baginya berpuasa) sebanyak hari yang ditinggalkan itu pada hari-hari yang lain. Dan wajib bagi orang-orang yang berat menjalankannya (jika mereka tidak berpuasa) membayar fidyah, (iaitu): memberi makan seorang miskin. Barang siapa yang dengan kerelaan hati mengerjakan kebajikan, maka itulah yang lebih baik baginya. Dan berpuasa lebih baik bagimu jika kamu mengetahui. (Q.S Al Baqarah, 2:184) “(Beberapa hari yang ditentukan itu ialah) bulan Ramadhan, bulan yang di dalamnya diturunkan (permulaan) Al Quran sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang hak dan yang bathil). Kerana itu, barang siapa di antara kamu hadir (di negeri tempat tinggalnya) di bulan itu, maka hendaklah ia berpuasa pada bulan itu, dan barang siapa sakit atau dalam perjalanan (lalu ia berbuka), maka (wajiblah baginya berpuasa), sebanyak hari yang ditinggalkannya itu, pada hari-hari yang lain. Allah menghendaki kemudahan bagimu, dan tidak menghendaki kesukaran bagimu. Dan hendaklah kamu mencukupkan bilangannya dan hendaklah kamu mengagungkan Allah atas petunjuk-Nya yang diberikan kepadamu, supaya kamu bersyukur. (Q.S Al Baqarah, 2:185) “Dihalalkan bagi kamu pada malam hari bulan puasa bercampur dengan isteri-isteri kamu; mereka adalah pakaian bagimu, dan kamu pun adalah pakaian bagi mereka. Allah mengetahui bahwasanya kamu tidak dapat menahan nafsumu, kerana itu Allah mengampuni kamu dan memberi maaf kepadamu. Maka sekarang campurilah mereka dan ikutilah apa yang telah ditetapkan Allah untukmu, dan makan minumlah hingga terang bagimu benang putih dari benang hitam, yaitu fajar. Kemudian sempurnakanlah puasa itu sampai (datang) malam, (tetapi) janganlah kamu campuri mereka itu, sedang kamu beri’tikaf dalam mesjid. Itulah larangan Allah, maka janganlah kamu mendekatinya. Demikianlah Allah menerangkan ayat-ayat-Nya kepada manusia, supaya mereka bertakwa. (Q.S Al Baqarah, 2:187) “Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al Quran) pada malam kemuliaan. Dan tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu ? Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan. Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan malaikat Jibril dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan. Malam itu (penuh) kesejahteraan sampai terbit fajar. (Q.S. Al Qadr, 97:1-5) Semoga puasa Ramadhan kita diterima Allah SWT dan memberikan berkah sebesar-besarnya bagi kita semua. Amin.
Hadis petikan dari:-
http://www.orangtua.org/2011/07/27/ayat-ayat-al-qur%E2%80%99an-tentang-puasa-ramadhan/

No comments: